POHUWATO: Salah satu aktivis mahasiswa Fakultas Usuludin dan Dakwah Syahril Razak menyebut kampus IAIN Sultan Amai Gorontalo menjadi tempat pembuangan sampah, Kamis (02/12/21)
Syahril mengatakan, kampus yang seharusnya menjadi metafor yang indah dan menjadi tempat ternyaman untuk merumahkan segala pikiran kita justru malah menjadi tempat pembuangan sampah. padahal, sampah tersebut diketahui bukan berasal dari dalam melainkan dari luar kampus
"Jadi kita selaku mahasiswa IAIN merasa keberatan kalau kampus memiliki banyak sampah apalagi sampah tersebut bekas robohan bangunan yang tidak diketahui itu dari mana asalnya lalu kemudian dibuang di dalam kampus kita, " Ucapnya
Tidak hanya itu, syahril juga mengatakan akan menggelar aksi besar-besaran sebagai bentuk kekecewan terhadap oknum-oknum yang membuang sampah di kampus tersebut
"Kita akan menggelar aksi dalam waktu dekat ini, kita akan suarakan ini kepada oknum yang menyuruh membuang sampah itu di kampus, ini oknum kampus yang menyuruh tidak mungkin oknum dari luar kampus mana berani mereka membuang sampah itu kalau tak dapat izin, atau jangan-jangan pembuangan sampah di kampus itu ada bajetnya, ketika itu mau di bersihkan dari kampus jelas itu pake mobil pasti bayar lagi buang-buang anggaran negara saja"
Sementara itu, Rektor IAIN Sulatan Amai Gorontalo, Zul Karnain Suleman, saat dikonfirmasi melalui via Whats App mengungkapan pihaknya belum mengklarifikasi tentang hal tersebut ke yang berkepentingan
"Saya belum mengklarifikasi ke yang berkepentingan pak, " Pungkasnya
Rls : Kasmat Toliango